Emas melemah pada hari Jumat setelah indeks dollar berbalik ke teritori positif pasca data tenaga kerja AS dirilis hampir sejalan dengan ekspetasi, menunjukkan laju yang solid pada bulan Mei. Emas mencatat pengutan harian terbesar sejak pertengahan Mei pada hari Kamis setelah European Central Bank membuka kebijakan untuk mendorong perekonomian Zona Euro.
Trader menahan diri untuk membuka posisi baru setelah jelang dirilisnya data tenaga kerja AS setelah sebelumnya rally sekitar 1% menyusul kebijakan stimulus moneter ECB tersebut. Emas cenderung mendapat keuntungan dari tingkat suku bunga rendah dan kebijakan pelonggaran moneter.
Departemen Tenaga Kerja AS pada hari Jumat melaporkan ekonomi AS menciptakan 217.000 pekerjaan baru di luar sektor pertanian di bulan Mei, sesuai dengan ekspetasi Wall Street. Tingkat pengangguran tetap sebesar 6,3%, setelah pada bulan April menurun tajam, dan menjadi penurunan bulanan terbesar dalam 31 tahun terakhir.
Setelah data dirilis, minat terhadap emas sempat meningkat, namun penguatan terus terpangkas akibat ekspetasi Federal Reserve akan melanjutkan pengurangan stimulus moneter, daya tarik aset selain emas yang memberikan return lebih besar, serta pulihnya dollar.
Emas Pada perdagangan Jumat ditutup pada level $1.253,25 per troy ons, dengan level tertinggi harian $1.257,63, dan terendah $1.246,16.
No comments:
Post a Comment